Keputusan Hari Ini Menentukan Siapa Kamu di Esok Hari

Dari Gospel Translations Indonesian

Langsung ke:navigasi, cari

Yang Berhubungan Dengan Sumber Daya
Lagi Oleh Randy Alcorn
Indeks Pengarang
Lagi Mengenai ketekunan orang-orang Kudus
Indeks Topik
Tentang terjemahan ini
English: Today's Decisions Determine Who You'll Be Tomorrow

© Desiring God

Bagikan ini
Misi Kami
Terjemahan ini diterbitkan oleh Injil Terjemahan, sebuah pelayanan yang ada untuk membuat buku-buku dan artikel injil-tengah yang tersedia secara gratis untuk setiap bangsa dan bahasa.

Pelajari lebih lanjut (English).
Bagaimana Anda Dapat Membantu
Jika Anda mampu berbahasa Inggris dengan baik, Anda dapat membantu kami sebagai penerjemah secara sukarela.

Pelajari lebih lanjut (English).

Oleh Randy Alcorn Mengenai ketekunan orang-orang Kudus
Bagian dari seri 2007 National Conference

Terjemahan oleh Lia Supatra Rogers

Review Anda dapat membantu kami memperbaiki terjemahan ini dengan meninjau untuk meningkatkan akurasi terjemahan. Pelajari lebih lanjut (English).


2007 Konferensi Nasional

Catatan Berikut ini Ditulis bersamaan pada waktu Khotbah

Tujuan Pertama

Apa yang kamu alami dalam kehidupan Kristianimu menentukan pribadimu di masa depan. Apakah kamu akan menjadi pengikut Allah atau pengikut dirimu sendiri, bergantung kepada Kristus atau bergantung kepada diri sendiri? Setiap pilihan dan keputusanmulah yang akan menentukan pribadimu di masa depan.

Kehidupan Dipenuhi Oleh Keputusan-keputusan Pribadi

Ketabahan hati dibentuk dari suatu kepatuhan yang menuju ke arah yang sama. Kehilangan arah hidup adalah merupakan akibat kumulatif dari pengambilan keputusan-keputusan yang buruk. Kita harus melihat hidup kita dan mempertimbangkan apa yang kita sebenarnya lakukan untuk lebih memusatkan hidup kita kepada Kristus. Kehidupan rohani yang sesungguhnya adalah perkembangan dari kebiasaan disiplin rohani.

2 Timotius 2:3-6 Para prajurit, para atlet, dan para petani masing-masing mendisiplinkan diri mereka apabila mereka berharap untuk mempertahankan dan melaksanakan pekerjaan mereka. Begitu juga dengan orang Kristen. Kehidupan Kristiani adalah suatu kerja keras, dikuatkan dengan kuasa dari Allah (Kolose 1:29). Dan kerja keras inilah yang menaruh kita pada posisi untuk menghasilkan buah rohani (Mazmur 1).

Cara/Pengertian yang Praktis

Roma 6:12-14. Tujuan mendisiplinkan diri kita sendiri adalah supaya kita bisa semakin menjadi serupa dengan Kristus. Kita mempunyai pilihan kepada siapakah kita berikan tubuh kita. Roma 12:1-2. Persembahkan tubuhmu dan pikiranmu kepada Allah. Sering kali kita sesalkan hal-hal yang kita lakukan untuk menghabiskan waktu (contohnya: menonton TV terlalu banyak), tapi apalah kita pernah sehabis membaca Firman Allah dan merasa menyesal?

Dapatkan kembali waktu yang kita habiskan untuk aktivitas yang tidak berguna. Baca Firman Allah dan buku-buku yang bagus. Bicarakan apa yang kamu pelajari dengan keluarga kamu. Tebus waktu untuk melakukan hal berguna supaya kamu diperkaya dan dibentuk menjadi suatu pribadi orang yang kamu mau.

Jadikan surga sebagai motivasimu (2 Petrus 3:13). Rendahkan hatimu dimasa kamu menjumpai suatu pencobaan berat (1 Petrus 4:12). Ikuti jejak mereka yang telah menyelesaikan tugas mereka dengan baik (seperti penginjil Jim Elliot dan saudara laki-lakinya Burt). Dan mantapkan hatimu untuk menjadi pribadi yang kamu inginkan. Lalu, berdoa kepada Tuhan supaya Ia membantu dan memimpinmu.