Bagaimana Saya Tetap Beriman pada Saat Krisis?

Dari Gospel Translations Indonesian

Revisi per 14:17, 20 April 2010; Kathyyee (Bicara | kontrib)
(beda) ←Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya→ (beda)
Langsung ke:navigasi, cari

Yang Berhubungan Dengan Sumber Daya
Lagi Oleh John Piper
Indeks Pengarang
Lagi Mengenai Iman
Indeks Topik
Tentang terjemahan ini
English: How can I have faith in times of crisis?

© Desiring God

Bagikan ini
Misi Kami
Terjemahan ini diterbitkan oleh Injil Terjemahan, sebuah pelayanan yang ada untuk membuat buku-buku dan artikel injil-tengah yang tersedia secara gratis untuk setiap bangsa dan bahasa.

Pelajari lebih lanjut (English).
Bagaimana Anda Dapat Membantu
Jika Anda mampu berbahasa Inggris dengan baik, Anda dapat membantu kami sebagai penerjemah secara sukarela.

Pelajari lebih lanjut (English).

Oleh John Piper Mengenai Iman
Bagian dari seri Ask Pastor John

Terjemahan oleh Anthony Leonardo Patty

Bagaimana saya tetap beriman pada saat krisis?

Anda harus mengelola dan melestarikan kepercayaan anda di dalam Allah ketika anda tidak berada dalam krisis. Jika kita menunggu sampai krisis melanda, maka kita tidak memiliki sumber daya atau kedalaman yang diperlukan untuk mempertahankan iman kita dengan baik.

Menumbuhkan keyakinan mendalam akan kasih dan kuasa Allah hari demi hari. Membangun disiplin, setiap hari, untuk bersekutu dengan Kristus sehingga anda terus bertumbuh. Bertumbuhlah sehingga saat krisis datang, akar anda akan menghujam jauh kedalam kasih karunia sehingga serat pohon anda akan kokoh. Maka anda tidak akan serapuh seperti diperlihatkan begitu banyak orang Kristen ketika krisis melanda.

Masa baik cenderung meninabobokan kita dan ketidak-pedulian spiritual seakan-akan pasti mengurus dirinya sendiri ketika krisis tiba, yang ini tidak terjadi. Tetapi itulah sebabnya kenapa begitu banyak orang Kristen, bukannya membungkus dirinya di dalam Tuhan dengan keyakinan mendalam dan tenang ditengah-tengah krisis, menggacungkan tinju mereka ke wajah Allah dan mengatakan, "Dimana Engkau?" Mereka tidak datang untuk mengetahui bahwa Allah itu berdaulat, penuh kasih, dan peduli pada masa-masa sukar sama seperti pada masa baik.

Kita harus memelihara iman kita dengan, sepenuhnya Alkitabiah, gambaran Allah yang berdaulat atas yang baik dan jahat, sehingga ketika datang salah satunya maka keyakinan kita akan Dia tidak tergoyahkan.