Khotbah dan Buku AlkitabiahBisakah kita mengalahkan pencobaan dalam hidup ini untuk selamanya?
Dari Gospel Translations Indonesian
- Yang Berhubungan Dengan Sumber Daya
- Lagi Oleh John Piper
Indeks Pengarang
Lagi Mengenai Dosa Tinggalnya
Indeks Topik - Tentang terjemahan ini
-
English: Can we permanently conquer temptation in this life?
© Desiring God
- Bagikan ini
- Tweet
- Misi Kami
- Terjemahan ini diterbitkan oleh Injil Terjemahan, sebuah pelayanan yang ada untuk membuat buku-buku dan artikel injil-tengah yang tersedia secara gratis untuk setiap bangsa dan bahasa.
Pelajari lebih lanjut (English). - Bagaimana Anda Dapat Membantu
- Jika Anda mampu berbahasa Inggris dengan baik, Anda dapat membantu kami sebagai penerjemah secara sukarela.
Pelajari lebih lanjut (English).
Oleh John Piper
Mengenai Dosa Tinggalnya
Bagian dari seri Ask Pastor John
Terjemahan oleh Sandra Dewi Wirawan
Anda dapat membantu kami memperbaiki terjemahan ini dengan meninjau untuk meningkatkan akurasi terjemahan. Pelajari lebih lanjut (English).
Berikut ini adalah transkripsi audio yang telah diedit.
Bisakah kita mengalahkan godaan dalam hidup ini untuk selamanya?
Godaan adalah sesuatu yang harus kita lawan secara terus-menerus. Saya tidak mengetahui buah Roh atau kebajikan atau tindakan ketaatan mana pun yang—dulu telah dicapai dengan kegembiraan, keberhasilan dan kuasa—dijamin akan terus demikian keesokan harinya, apalagi tahun berikutnya.
Dosa memiliki kelemahan untuk tetap berada di hati manusia. Setiap hari, korupsi yang tersisa—yang seharusnya selalu membuat kita merasa malu—menegakkan kepalanya dan menjadikan keberhasilan hari kemarin tantangan hari ini.
Saya menggambarkan kehidupan orang Kristen layaknya anak panah, alih-alih meluncur lurus ke atas dengan sudut 45 derajat tanpa menukik, anak panah bergerak ke atas dan ke bawah secara terus-menerus. Itulah jalan hidup kita. Ada pertempuran yang harus diperjuangkan setiap hari. Dan kita harus memperjuangkannya dalam komunitas.
Kita tidak bisa menggantungkan diri kita pada pencapaian masa lalu kita. Kita harus memperjuangkan pertempuran iman setiap hari.