Saling menasihati satu dengan yang lain
Dari Gospel Translations Indonesian
(←Membuat halaman berisi '{{info|Encourage One Another}} <blockquote>Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjau...')
Revisi terkini pada 18:18, 13 Juli 2012
Oleh Ligonier Ministries Staff
Mengenai Pengudusan dan Pertumbuhan
Bagian dari seri Tabletalk
Terjemahan oleh Ade Gumilar
Anda dapat membantu kami memperbaiki terjemahan ini dengan meninjau untuk meningkatkan akurasi terjemahan. Pelajari lebih lanjut (English).
Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. (Ibr. 10:24–25).
- Ibrani 10: 24-25
Satu isu yang terus dihadapi oleh mereka yang beriman adalah gagasan bahwa diri mereka baik-baik saja. Seringkali kita berpikir bahwa kita tidak memerlukan sahabat Kristen lainnya untuk kemajuan perkembangan spiritual kita.
Namun demikian, kita sungguh saling membutuhkan. Kita membutuhkan sahabat Kristen kita untuk mendorong kita agar beriman kepada Tuhan. Tanpa dukungan dari yang lain, kita berada dalam bahaya besar karena kita bisa jatuh ke dalam ketidaksetiaan.
Kebutuhan kita satu dengan lainnya untuk pertumbuhan dan kesabaran merupakan fokus bacaan hari ini. Dengan mempertimbangkan pengorbanan efektif yang Kristus berikan (Ibr. 9:1-10:18), kita didesak untuk berkumpul bersama sehingga kita mendorong satu dengan yang lain dalam hal kasih dan pekerjaan baik, khususnya karena waktu kedatangan Kristus yang semakin dekat (10: 24-25)
Seperti telah kita lihat sebelumnya, orang Kristen dipanggil untuk hidup dalam iman yang aktif yakni sebuah iman yang menghasilkan kasih dan karya. Hal ini tidak berarti bahwa karya yang baik merupakan sesuatu yang berfaedah atau pun bahwa mereka menambahkan sesuatu ke dalam penebusan. Namun, membuktikan iman sejati dalam Allah yang adalah kasih dan Dia sendiri yang melakukan pekerjaan-pekerjaan baik. Demikian juga halnya dengan iman: Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati. (Yak 2: 7)
Ketika kita saling mendukung satu dengan lainnya dengan mengasihi dan karya yang baik, dua hal akan terjadi. Pertama, anggota gereja yang secara salah menganut iman melihat bahwa mereka harus berhenti untuk melakukannya dan menyandarkan iman mereka kepada Kristus sendiri seperti mereka dinasihati untuk mengasihi Allah dengan segenap hati, jiwa, daya dan pikiran mereka.
Kedua dan mungkin yang paling penting adalah ketika kita saling mendukung satu dengan lainnya, kaum beriman sejati di gereja akan termotivasi untuk sabar menanggung segala sesuatu. Iman merupakan milik, iman, dan tindakan yang terus menerus, bukan hanya peristiwa satu kali saja. Dalam bacaan hari ini, Kalvin mengatakan penulis kitab Ibrani "rekan-rekan yang saleh harus dengan segala cara mendorong diri mereka untuk berusaha berkumpul bersama di gereja dalam segala hal; karena kita dipanggil oleh Tuhan dalam keadaan ini, bahwa setiap orang harus berusaha memimpin yang lainnya menuju kebenaran, mengembalikan mereka yang tersesat ke jalan yang benar, mengulurkan tangan bagi yang jatuh, meyakinkan mereka yang tidak percaya. Tetapi apabila kita ingin memberikan banyak bantuan untuk mereka yang masih asing terhadap kawanan Kristus, berapa banyak lagi kecerdasan yang diperlukan dalam mendesak para saudara yang telah disatukan Allah dengan kita ?"
Di hadapan Allah
Tanyakan pertanyaan ini kepada: "Apakah aku sungguh percaya bahwa saya membutuhkan dukungan untuk menjaga imanku? Jawabannya harusnya ya. Mereka yang benar-benar beriman berbagi dengan yang lain perjuangan mereka dan saling mendoakan satu dengan yang lain sehingga mereka akan sabar menanggung segala sesuatu. Ijinkan sahabat kaum beriman untuk menasihati anda dan jika anda bukan merupakan bagian dari gereja, temukan salah satunya dan bergabunglah.
Bacaan untuk pembelajaran lebih lanjut
Bil. 11:16–17
1 Sam. 18:1–5
Gal. 6:1–2
1 Tes. 5:11).